JAEJA.ID – Genap 100 hari sudah Irwan Bachri Syam dan Puspawati Husler memimpin Kabupaten Luwu Timur sejak dilantik pada 20 Februari 2025 lalu.
Selama seratus hari pertama, kepemimpinan Irwan–Puspawati mulai menunjukkan arah yang jelas dan nyata.
Mereka langsung tancap gas dengan menggulirkan berbagai kebijakan menyentuh kebutuhan rakyat.
Mulai dari sektor ekonomi rakyat, layanan kesehatan, pendidikan, hingga investasi besar-besaran, program-program mereka mulai terasa di tengah masyarakat.
UMKM Tak Lagi Dipungut Retribusi
Salah satu kebijakan paling populer adalah pembebasan retribusi untuk pelaku UMKM. Kebijakan ini tertuang dalam SK Bupati Nomor 88/F-05/III/2025.
BACA JUGA: 3 Peringatan Keras Bupati Irwan Buat CPNS dan PPPK yang Baru Terima SK
“Kami ingin meringankan beban pedagang dan pelaku usaha kecil,” tegas Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam atau yang karib disapa Ibas.
Kebijakan ini membebaskan retribusi seperti parkir, sewa kios, tempat pelelangan ikan, dan penyewaan fasilitas olahraga.
Langkah ini disambut positif pelaku usaha, terutama di tengah naiknya harga-harga kebutuhan pokok. Mereka kini bisa bernafas lebih lega.
Pemkab juga membebaskan retribusi bagi penghuni rumah susun Sumasang di Sorowako. Warga menyambutnya dengan antusias.
Layanan Rujukan Diperkuat, Transportasi Disiapkan
Di bidang kesehatan, Pemkab Lutim menjalin kerja sama dengan Rumah Sakit Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar.
BACA JUGA: Besok, 2.283 CPNS dan PPPK Luwu Timur Terima SK, Bupati Irwan Pantau Gladi
Program ini tak hanya memperkuat layanan rujukan, tetapi juga menyediakan transportasi bagi pasien yang dirawat di Makassar.
“Pasien tak perlu lagi bingung cari ongkos pulang,” kata seorang staf Dinas Kesehatan.
Langkah ini dianggap manusiawi dan menyentuh langsung kebutuhan masyarakat miskin yang sedang sakit.
Tiga Kartu Sakti Resmi Diluncurkan
Pemerintah meluncurkan program “Tiga Kartu Sakti” dalam perayaan Hari Jadi Luwu Timur ke-22, 19 Mei 2025.
Program ini mencakup Kartu Luwu Timur Pintar, Sehat, dan Lansia. Ketiganya ditujukan untuk pelajar, pasien, dan warga lanjut usia.